Ungkapan hati si Penggalang Rakit

Ungkapan Hati si Penggalang Rakit

Assalamu'alaikum Wr Wb, Taufiq Al Idrus sekarang berstatus mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU semester 6, doakan Tahun 2018 wisuda ya :D
dari SD lalu udah hobby banget dan terasa wah kalau udah pakai seragam apalah terserah rasanya gimana gitu. Nah, yang satu ini seragam pramuka aja dulu karena topiknya juga tentang pramuka he.. he.. 
Penggalang Rakit itu istilah bagi pramuka SMP yang udah berpangkat V2, pas sekali di tahunku tahun istimewa karena pas kena diselenggarakannya jambore, karena jambore itu 5 tahun sekali. jadi berbagai acara sudah kulalui. nah yang di gambar diatas itu udah jadi penegak (SMA)

Salah satu prestasi terbaik selama hidupku sampai saat ini yaitu menjadi delegasi Jamboree Internasional Friendship Malaysia, Tahun 2010, digambar itu aku yang di atas menara kaki tiga, yang paling depan ada pengakap(pramuka) Malaysia, dan Brunei Darussalam. 
Kisah punya kisah kalau anak pramuka kalau udah kegiatan kemah, ahaaayyy pasti ada aja Cinlok(cinta lokasi), ya minimal Naksir dah sebelum Cinlok.. tapi jangan dijadikan sebagai tujuan ya itu salah -_-.

Usut punya usut selama kegiatan disana cukup luarbiasa dihadapkan kepada pramuka pramuka se ASEAN, 
dimana teknik keterampilan Scouting Skillnya so awesome,

 lantas cerita balik ke judul hehe, Aku naksir dengan salah satu gadis Malaysia, Inisialnya itu Syifa Aseekk (bukan inisial itu -_-). gak apa-apa pasti tulisan ini gak akan dibaca, kalaupun dibaca ya gitu deh haha paling gak dia tau.. (huhu Baper). disaat pertama kali sampai membangun Camp tidak jauh dengan tenda kontingen negara lain, tersontakku melihat gadis melayu berkerudung ungu semerbak bunga matahari mekar di siang cerah, awalnya ku meliriknya dalam diri berbunga bunga, pada saat itu terjadi kontak mata diantara kami, saat ku menatapnya ia pun menatap balik, ia menatap aku tak menatap karena beberapa kali aku ke Geeran rupanya bukan aku yang ditatapnya-_-.

Dalam satu rangkaian acara kami didudukkan dalam satu podium, terlihat pramuka-pramuka dari berbagai negara, bahasa yang digunakan oleh Instrukturpun dengan Bahasa Inggris dan really i dont understand what he said, so aku selalu bertanya dengan teman sebelah dari malaysia. Syifa yang pada saat itu duduk di arah jam 13ku, hanya bisa melihatnya dari belakang saja. dalam diri ingin sekali mengajak kenalan saja dari jauh, Hingga pada saat pembagian kelompok aku tepat duduk disebelahnya dalam satu regu. Bulu kuduk merinding pingin ngobrol tapi gak tau apa yang mau disampaikan, akhirnya diatara kami terjadi percakapan yang dimulai oleh Syifa yang menanyakan "waktu berapa tadi tiba dari Flight". Al Hasil perkenalan pun terjadi saya tanyakan FBnya alamat emailnya dll heheh,, Yess...Tapiiiii, arah jam 14, ada sinyal gaenak, aku dibereng bereng sama laki-laki dari Malaysia, wah cemburu dia ya haha, gatau mungkin karena aku keren :D

ini agenda kegiatan Water Rescue kami menaiki kayak sekaligus berenang di laut, skip cerita sebentar mau ngenalin sebelah kananku itu yang selalu ngefollowup aku untuk tembak, tembakla, kenalan la, ah cemen kali, ah gaberani. alias aku di bar bar yang sebelumnya susah banget ngobrol dengan perempuan.

Tiba di hari terakhir itu malam budaya dimana kami menampilkan tarian tarian lupa tarian apa. pada saat hendak pembubaranku tau bahwa  besok pagi bus pukul 09:00 sudah menjemput kami, sedangkan bus Syifa tiba pukul 08:00. Aku pun mencari Syifa keliling Aula Podium tak kunjung ketemu, hingga kutemukan Syifa sedang duduk berdua dengan lelaki sebayanya ....
........
........
Pulanglah yok kawan, udahlah, udah ayok ke tanda udah pukul 23:00 besok pagi harus cepat kita
aku pun berpikir apakah begitu saja hati perasaanku tergantung gantung merasa penyesalan kenapa tidak lebih luwes dalam bercakap, aku pun memberanikan diri balik ke Aula dan menemui Syifa yang masih duduk berdua dengan laki-laki sebayanya.
"Assalamu'alaikum Syifa"
"Wa'alaikumsalam"
"Mohon Maaf, bolehh saye cakap 5 menit saja dengan cik Syifa"
"iya, sila je"
"saya boleh ambil pic bersama dengan cik berdua saje but kita nak pegang Ini Simbol Garuda"
      Kami pun berfoto berdua sambil memagang Burung Garuda, Tangan kiri ku memegang sayap sebelah kanan, tangan kanan beliau memegang sayap sebelah kiri.
"cik comel gambarnya, oh ya sedikit menjelaskan Ini Simbol Negara Indonesia namnya Garuda, dia mengenakan baja sebagai simbol janji janji, Cik saya ada rasa naksir dengan cik, but kita esok dah pisah balek ke tempat masing-masing, ini Garuda untuk cik yang besar, ini garuda yang kecil sama saya, suatu saatnye nanti kita ketemu balek :D"
Garuda pun diterima oleh Syifa, dan pada saat beliau naik bus untuk berangkat pulang, kulambaikan tanganku kepadanya dan dia pun melambaikan tangannya balik.
Hati pun tenang rasa perasaan pun akhirnya dapat dikeluarkan sampai ke Medan tidak dibawa-bawa,
Beberapa bulan kita pun sering chattingan via FB dan saling kenal lebih dekat. Seketika itu tidak ada hubungan kami kembali untuk ngobrol karena kesibukan masing-masing dan hanya melihat status status timeline FB saja, beliau ngepost saya Like, saya ngepost beliau tidak ngeLike.

Sebenarnya ada foto saya dan dia sedang megang Garuda hanya saja laptop saya sudah raib sehingga sudah tidak adalagi foto tersebut.

Hingga akhirnya sudah 6 Tahun lamanya, aku pun sudah lupa peristiwa ini tidak pernah bisa aku lupakan karena memang benar-benar unik sekali banyak yang tidak tertuangkan kisahnya di blog ini.
Al Hasil pada Tanggal 25 Januari 2017, Kulihat Status Updatenya memberikan pengumuman bahwa Beliau akan Menikah Tanggal 28 Januari 2017 nanti. Masya Allah Alhamdulillah beliau menikah sekarang pada umur 22 Tahun Masya Allah, dalam diri pribadi sungguh senang sekali mendengar kabar tersebut serta lampiran undangan yang dipaparkannya. hanya bisa kutuliskan "Barakallah"

Memang cinta itu tidak bisa dipaksakan,sang Maha Cinta sudah mengatur segalanya, jangan memulai cinta beli tidak mau tersakiti, tapi memulailah untuk merayu kepada sang Maha Cinta untuk diberikan jodoh yang terbaik, karena Allah lah yang menyatukan hati, dan percayalah nama pasangan kita sudah ada di Lauh Mahfuznya Allah.

Tulisan ini dibuat sebagai bentuk rasa kesenangan dan kebanggaan sendiri, semoga Sakinah Mawaddah Warahmah, Insya Allah Barakah, dan disini saya masih terbelenggu ketika Pernikahan hukumnya sudah menjadi Wajib maka disegerakan untuk menikah.
Wallahu Alam, Alafu minkum tidak ada unsur kebencian apapun didalam tulisan ini.

Salam Pramuka, Salam Pengakap !!

Tweet

Subscribe to receive free email updates: